MAKNA LAMBANG
INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI (IPDN)
Setiap organisasi atau instansi baik formal maupun informal pasti memiliki tanda pengenal sebagai ciri khas, pembeda, dan arti-arti tertentu di dalamnya. Begitu pula dengan Lambang Institut Pemerintahan Dalam Negeri yang diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan bagi Praja IPDN, yaitu :
- Bintang warna kuning melambangkan "Pancasila"
- Kapas wana putih melambangkan "Keadilan"
- Daun kapas warna hijau melambangkan kesejukan dan ketentraman
- Padi warna kuning melambangkan kemakmuran
- Kombinasi bunga kapas dan daunnya berjumlah 17 melambangkan tanggal Proklamasi 17 Agustus 1945 saat berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Padi berjumlah 45 bermakna tahun kemerdekaan Republik Indonesia 1945
- Roda kemudi melambangkan Pemerintahan
- Delapan jari roda kemudi melambangkan "Bulan lahirnya proklamasi" dan "8 penjuru angin" yang dimaknai sebagai wilayah Pemerintahan Daerah dan Bhinneka Tunggal Ika
- Lambang berbentuk kelopak Bunga Lotus (Bunga Teratai) bermakna "Kearifan"
- Buku melambangkan sumber pengetahuan
- Warna biru yang mendasari lambang dimaknai sebagai tanggung jawab, ketangguhan, ketenangan dan inovasi yang tinggi
- Angka 2004 melambangkan tahun berdirinya IPDN
- Among berarti melaksanakan fungsi pamong yang berarti mengasuh dan mengamong menurut sistem among : Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso dan Tut Wuri Handayani
- Praja berarti peserta didik termasuk mahasiswa IPDN
- Dharma berarti melaksanakan kewajiban, peraturan dan kebenaran
- Nagari merupakan sebutan lain untuk Negara
- Jadi, kata "Among Praja Dharma Nagari" secara keseluruhan berarti IPDN mengemong Praja supaya serta pada kewajiban untuk mengabdi kepada Bangsa dan Negara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar